SMS dari seorang teman baik.
Siapa engkau sehingga bisa
menghitungnya? Dan siapa pula engkau mengaku bisa mengganti semuanya?
Barisan
huruf di atas begitu menghujam
di bawah ini adalah SMS lengkapnya, bacalah kawan.. dapatlah ini sebagai pelembut hati, aamiin
" Allah Ta’ala mewasiatkan orang tua kepada kita. Bukan untuk dibayar
segala jasanya dengan harga. Siapa engkau sehingga sehingga bisa menghitungnya?
Dan siapa pula engkau mengaku bisa mengganti semuanya? Bukan itu. Tak pernah
akan. Ada harga lain yang mungkin tetap tak cukup. Tapi ia adalah nilai yang
melampaui harga kelima huruf penyusunnya : cinta. Allah ingin cinta hadir dalam
wajah kita setiap bertemu mereka. Allah mau agar cinta hadir di tangan kita
yang lembut memapah mereka. Allah suka jika cinta hadir dalam tiap huruf di
lisan, tiap nafas di paru, tiap gerak di otot, dan tiap getar di hati. Ridho
Allah, ada pada ridho orang tua. Meski, kemudian selalu ada prioritas cinta.
Jika mereka ingin agar kita mempertandingkan Allah dengan yang lain, gugurlah
ketaatan. Tetapi ketaatan dalam satu sisi ini saja yang gugur; ketaatan jika
mereka ingin agar kita mengundang murka Allah. Selebihnya, wa shahibuma, dan
persahabatilah mereka."
[ Salim A Fillah]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar